Masalah Hutang Piutang adalah masalah yang umum dan dialami oleh hampir seluruh perusahaan. Bisa dibilang kalau masalah hutang piutang adalah masalah terpenting kedua setelah masalah Keuangan. Ibu Melly adalah direktur utama sebuah perusahaan distributor besar di Jakarta. Saat ini Perusahaan yang dikepalai oleh Ibu melly sedang mengalami masalah serius mengenai data piutang yang tidak bisa terlacak. Invoice atau tagihan yang sudah begitu banyak tiba – tiba terasa janggal dan membingungkan. Mana yang sudah lunas dan mana yang belum dan perlu untuk segera ditagih. Ibu Melly sudah coba menanyakan kepada seluruh staf terkait untuk cek ulang dan cek ulang, namun tidak juga menemukan titik terang. Software akuntansi yang digunakan saat inipun tidak bisa menghasilkan apa yang selama ini sedang dicari. Sedang sibuk –sibuknya dengan masalah piutang, tiba –tiba ada telepon dari pihak Vendor yang menelepon dan ingin berbicara dengan pimpinan. Ibu Mellypun menerima telepon tersebut. Dari pihak Vendor mengatakan bahwa Perusahaan Ibu Melly tidak juga membayar hutang yang telah lama jatuh tempo kepada Vendor tersebut. Jika tidak segera membayar dalam waktu dekat, maka Vendor tersebut akan menghentikan segala bentuk kerjasama dengan perusahaan Ibu Melly. Ibu Melly mencoba bernegosiasi mengenai waktu pembayaran hutang perusahaan karena harus mencari data hutang yang dimaksud. Pihak Vendor hanya memberi tenggat waktu selama 3 hari. Tiga hari telah berlalu dan data tidak juga ditemukan. Akhirnya Ibu melly meminta pihak Vendor untuk mengirim ulang tagihan yang dimaksud. Ibu melly lantas menerima Faktur dari vendor dan melihat begitu bagus dan Rapinya Faktur yang diterima ini. Lalu Ibu Melly meminta maaf atas keterlambatan pembayarannya sekaligus menanyakan kepada pihak Vendor tersebut menggunakan Software apa. Lalu pihak Vendor menyarankan kepada Ibu Melly untuk menggunakan ACCURATE Accounting Software. Selain bisa menghasilkan laporan keuangan dengan cepat, ACCURATE Accounting Software juga sangat akurat dalam menyajikan laporan data hutang dan piutang perusahaan. Ibu Melly mengaku bahwa dulu sudah pernah ditawari untuk menggunakan ACCURATE tetapi memilih software lain yang harganya lebih murah. Permasalahan tidak akan terjadi seperti sekarang ini jika dari awal Ibu melly memilih ACCURATE.